Rabu, 11 Januari 2017



MATA KATA, Dari Literasi Diri
Penulis Much. Khoiri
Penerbit Pagan Press, Januari 2017
Tebal 197 halaman


Hakikatnya, kata memiliki mata, sebab ia selalu hidup dan dinamis. Dalam diri seorang subjek, mata mampu melihat objek di mana ia akan menemukan maknanya secara lebih lengkap. Satu kata akan menjadi frase jika bertemu satu atau lebih kata lain. Ia juga akan bertemu kata-kata lain untuk membentuk klausa, kalimat, paragraf, esai, paper, dan karya yang lebih kompleks. Di mata penulis kata benar-benar hidup. Kata digunakan untuk menangkap dan memproduksi makna ke dalam wacana yang bisa dipahami orang lain.

Buku Mata Kata: Dari Literasi Diri ini hadir menyajikan berbagai catatan pemikiran dan refleksi penulis berdasarkan hasil amatan dan penghayatan dari waktu ke waktu, terkait dengan dunia literasi dan khususnya dunia menulis. Silakan Anda memetik hikmah dan inspirasi entah dari sisi mana saja. Ibarat proses transaksi jual beli, penulis itu penjual dan Anda pembelinya. Mudah-mudahan buku sederhana ini menemukan surga dan galeri kreatifnya di hati Anda yang budiman.[]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar