Judul Buku: Siti Surabaya dan Kisah Para Pendatang
Penulis F Aziz Manna
Tebal 118 halaman
Memahami Aziz Manna berarti melihat
kesaksian tentang Surabaya dimana pengkla-sifikasian antara orang baik dan orang
jahat menjadi terasa naif, keterbelakangan yang tragis tidaklah mutlak,
sarkasme bukan sebuah gambaran karakter yang tipikal karena cuma merupakan
ekses yang bisa menghilang dengan sedikit kasih sayang.
Puisi-puisi Aziz Manna adalah tubuh, tubuh yang berusaha jujur menyaksikan kota
perlahan-lahan hampir kehilangan jati-dirinya. Puisi sudah selayaknya menjadi
tubuh yang mengingat, bergerak jauh melampaui representasi, karya yang
berbicara sepanjang perputaran antara larik dan tubuh penyair, memulihkan ‘prinsip-prinsip muskular’ sastra dan
sebuah apresiasi detak getaran nafas sebagai sambungan batin
utama dengan dunia luar. Puisi Aziz Manna membentuk ujaran
(keberlisanan) yang meneguhkan adanya sosok Surabaya.
Nu’man ‘Zeus’ Anggara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar