Jumat, 03 Agustus 2018


POSTMITOS
Esai Esai S. Jai
Penulis S. Jai
Tebal 557 Halaman

Buku ini adalah catatan pribadi saya atas suatu peristiwa kesenian. Atau ‘sesuatu butiran’ dari percikan, lintasan pikiran saya terhadap permasalahan yang mungkin memperlihatkan minat saya dari waktu ke waktu—meski tak bermaksud membuat tulisan dan materi sejarah kesenian atau kebudayaan. Dengan kata lain buku ini semacam catatan kebudayaan oleh karena lebih meruang—menciptakan, mencari, mengekplorasi ruang—ketimbang menegaskan kepastian kronologis kausalitas waktunya. 


Sebagai suatu catatan, kepingan-kepingan yang berserakan, bukan saja tersebab ada banyak ragam lembar-lembar berbagai masalah yang digelorakan. Melainkan, juga tak jarang diantaranya tampak seperti sketsa-sketsa yang ‘belum selesai.’ Keping-keping catatan ini saya pungut dari pelbagai jejak; media sosial, blog pribadi, situs web, termasuk sudah barangtentu dari kliping koran. Sebagian diantaranya catatan-catatan saya ini memang saya kirimkan ke koran dan tayang. Sebagian lainnya berupa makalah, materi pengantar diskusi, serta catatan harian saya. 

Buku sejenis ini sangat penting ditulis, dimiliki, dibaca dan direnungkan kehadirannya lebih dari sekadar sebagai dokumentasi sejarah mental penulisnya. Melainkan bagaimana buku ini mencerminkan ikhtiar penulisnya mempertahankan moralitas karya, moralitas manusia sebagai makluk kreatif.  Bagaimana penulis bersikukuh membebaskan diri dari belenggu ‘kekuatan’ yang sudah berurat berakar dalam diri kita entah itu ideologi, mitos ataukah—dalam konteks buku ini belitan konvensi sosial sebagai sasaran sistematik untuk dibuat seolah-olah ilmiah, menjadi mitos. Membongkar aturan-aturan atau kode-kode di balik mitos inilah tugas studi kebudayaan sekarang ini.●




Tidak ada komentar:

Posting Komentar